Merah. Bukan tua, bukan muda. Cukup merah saja. Lebih terang dari hitam, lebih gelap dari jingga. Bagaimanapun, tetap cantik. Merah, meskipun spektrumnya tidak sebesar putih, tapi energinya beragam. Memunculkan berbagai spekulasi. Merah itu membakar, merah itu berani, merah itu gagah. Terpatri bahwa merah itu hampir sempurna dengan segala kesombongannya.
Mana ada yang tahu, merah kesepian. Mana ada yang peduli, merah juga menyimpan sisi rapuh dengan rapat. Merah ingin putih. Merah ingin putih yang menjadikannya jingga. Yang menjadikannya lebih lembut dan bersahaja.
Merah mencari putih kemana-mana, tapi tidak juga menemukannya. Hingga suatu hari, ternyata hitam sudah lebih dulu menemukan putih. Yang akhirnya menciptakan berbagai macam visualisasi abstrak disini..
Senin, 26 September 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar